Yang mampu kita banggakan kelak di hati kiamat adalah seberapa besar cinta kita kepada rosulullah Saw, Allah selalu memuji bahkan bersumpah untuk nabi Muhammad Saw mengenai perangai indahnya, tidak pernah kita mampu menjangkau keagungan beliau Saw, seluruh kenikmatan dunia itu menurut Allah adalah sedikit sementara nikmat dunia ini kita saja tidak akan pernah mampu menghitungnya, tapi bayangkan saja Allah mensifat perangai indah nabi Muhammad Saw itu "adzim" (Agung,) yang mengatakan dzat paling agung yaitu Allah SWT.
Allah ingin menyebutkan seluruh perangai indah sudah mendarah daging pada diri nabi Muhammad Saw yang sudah menyatu pada diri beliau Saw, setiap nabi pasti memiliki perangkai yang tinggi dan seluruh perangai yang dimiliki oleh para nabi ada pada diri nabi Muhammad Saw, nabi Muhammad Saw tidak akan pernah bisa dibandingkan dengan siapapun dan pasti beliau Saw adalah yang termulia, dan teragung dari semuanya.
Agung dalam alquran itu sering digunakan yang berkaitan dengan hal-hal yang besar misal Allah mensifati Arsy-Nya adalah agung karena disana adalah central dari kehidupan, Alquran juga disifati Agung juga.
Mengenai kesabaran yang dimiliki oleh nabi Muhammad Saw, Nabi Ayub As terkenal sabarnya dalam penyakit-penyakitnya saja masih lebih sabar nabi Muhammad Saw karena Allah mendidik nabi Muhamamd Saw dengan didikan yang paling indah, dan sempurna sejak kecil dan setelah sempuran lalu Allah menjadikan Nabi Muhammad Saw sebagai suri teladan yang baik berlaku sampai hari kiamat.
Segala yang untuk rosulullah Saw pasti Agung, berkaitan dengan ilmu yang dimiliki baik ilmu yang nampak maupun yang tidak, praktek dalam kehidupan beliau Saw. Allah mensifati semuanya dengan kata Agung (Adzim), lalu apa akhlak beliau dan perangkai beliau yang indah? Aisyah Sa pernah ditanya bagaimana Akhlak rosul Saw beliau menjawab adalah akhlak rosul Saw adalah Alquran, seluruh apa yang diperintahkan dalam alquran begitulah yang beliau Saw kerjakan, beliau berkata baik, rendah hati kepada yang lain, termasuk orang non-muslim, beliau adalah yang berpaling dari perkara musyrik yang pertama kali, apaun yang dibicarakan dalam alquran ya itulah akhlak rosul Saw. Kalau ada pemaaf maka pemaaf terdepan adalah Rosulullah Saw.
Perangai dan akhlak indah ini tidak akan pernah pisah dari rosul Saw yang paling mulia karena beliau Saw adalah puncaknya, Allah selalu memuji Akhlak rosul Saw bukan berkaitan ibadah beliau yang besar yang tidak ada bandingannya, melainkan karena perangai yang indahnya dari beliau Saw, musuhnyapun melihat rosul Saw tau persis perangai indahnya apalagi para sahabat yang setiap saat hidup bersama baliau Saw. Rosul Saw tidak pernah memasang wajah dengan sinis, bengis, dan seram bila bertemu dengan orang lain, dan setiap orang yang duduk dengannya pasti ia akan merasakan ia yang paling dicintai rosul Saw karena rosul Saw sangat perhatian dengan para sahabatnya, rosulullah selalu menampakkan akhlak yang mulia.
Menurut Rosulullah Saw sejelek-jelek umatnya adalah ia yang dimuliakan tapi yang memuliakan dirinya takut kalau orang tadi tidak memuliakan dirinya, bisa jadi karena wajah seramnya, sifatt kasarnya, atau sengaja memasang kumis yang menakutkan, ada sabda rosul bersabda “Sebaik-baik kalian adalah yang paling bisa berbuat baik kepada keluarga” karena itu kita harus sering mengungkapkan dan mempraktekkan akhlak rosul Saw supaya kita bisa memperbaiki kehidupan ini.
Rosul Saw dalam kehidupan sehari-hari juga membantu setiap urusan dalam keluarga beliau tapi kalau mendengar adzan seperti tidak kenal dengan keluarganya lagi sesibuk apapun langsung meninggalkan mereka meski baliau tengah membantu urusannya dalam keluarga, beliau pergi untuk sholat berjamaah beginilah perangai rosul Saw,
Tidak ada yang paling berat timbangan diakhirat kecuali kejujuran dalam lisan, kesabaran ketika menyampaikan kebenaran, tidak kikir, senyum dihadapan yang lain. Ketahuilah..!!! seluruh apa yang dibawa rosul Saw semua berhubungan dengan akhlak juga, misalnya
1. "Sholat" sholat itu tujuannya sujud dihadapan Allah dibalik sholat itu sendiri mengajak kita menjauhi perbuatan yang faksya' dan munkar.
2 .“Puasa” Berapa banyak orang yang puasa yang didapatkan hanya lapar dan dahaga saja akan tetapi nafsunya dibiarkan, padahal puasa tujuannya adalah memperbaiki ahklak dan mengajak memiliki akhlak yang mulia,
3. “Zakat” zakat sepintas pemberian dari yang kaya untuk si miskin tujuannya juga menunjukan kalau ia punya akhlak dihadapan orang, mensucikan jiwanya dengan harta-harta mereka inilah akhlak yang sebenarnya tujuannya ikut merasakan orang yang tidak punya dan disucikan.
4. “Shodaqoh” Shodaqah bisa batal apabila suka mengungkit-ungkit pemberian darinya dan menyakiti yang menerimanya, shodaqoh harusnya dengan tulus jangan membentak,
5. “Haji” haji bukan hanya kumpul bersama memakai baju yang sama ada juga tujuannya lain, siapa yang telah melaksanakan haji jangan pernah berkata kotor, omongan yang menyakitkan, jangan debat karena bisa-bisa menyebabkan ia keluar dari ril Allah, ini sebenarnya membawa kita untuk memiliki akhlak yang karim.
Kalau bersikap kasar dan hati keras orang lain akan lari meninggalkan diri kita, akhlak mudah untuk kita kaji tapi prakteknya sangat sulit karena selalu bertentangan dengan hawa nafsu, misal akhlak yang baik adalah membalas kejahatan dengan kebaikan tapi prakteknya susah sekali.
Bohong besar kaum Orientalis mengatakan islam berjuang dengan pedang, padahal islam yang mengumpulkan pedang-pedang dari mereka, islam selalu menyebarkan dengan dalil yang benar dan indah, dengan akhlak yang mulia makanya banyak yang tertarik.
Rosul Saw yang memiliki segala sesuatu dari Allah tapi masih menuruh bersikap tawaduk “rendah diri” dihadapan pengikutnya (kaum mukmin) maka selain rosul Saw jauh lebih wajib rendah diri daripada rosul Saw, maka tampilkanlah wajah yang terbaik sehingga kita menjadi layak diakui umat nabi Muhammad Saw Amin.
Sumber:
- Sentuhan Qolbu Bersama Habib Muhammad bin Alwi Pasuruhan
- www.pasfmpati.com Streaming Pukul 00:00 Wib
Allah ingin menyebutkan seluruh perangai indah sudah mendarah daging pada diri nabi Muhammad Saw yang sudah menyatu pada diri beliau Saw, setiap nabi pasti memiliki perangkai yang tinggi dan seluruh perangai yang dimiliki oleh para nabi ada pada diri nabi Muhammad Saw, nabi Muhammad Saw tidak akan pernah bisa dibandingkan dengan siapapun dan pasti beliau Saw adalah yang termulia, dan teragung dari semuanya.
Agung dalam alquran itu sering digunakan yang berkaitan dengan hal-hal yang besar misal Allah mensifati Arsy-Nya adalah agung karena disana adalah central dari kehidupan, Alquran juga disifati Agung juga.
Mengenai kesabaran yang dimiliki oleh nabi Muhammad Saw, Nabi Ayub As terkenal sabarnya dalam penyakit-penyakitnya saja masih lebih sabar nabi Muhammad Saw karena Allah mendidik nabi Muhamamd Saw dengan didikan yang paling indah, dan sempurna sejak kecil dan setelah sempuran lalu Allah menjadikan Nabi Muhammad Saw sebagai suri teladan yang baik berlaku sampai hari kiamat.
Segala yang untuk rosulullah Saw pasti Agung, berkaitan dengan ilmu yang dimiliki baik ilmu yang nampak maupun yang tidak, praktek dalam kehidupan beliau Saw. Allah mensifati semuanya dengan kata Agung (Adzim), lalu apa akhlak beliau dan perangkai beliau yang indah? Aisyah Sa pernah ditanya bagaimana Akhlak rosul Saw beliau menjawab adalah akhlak rosul Saw adalah Alquran, seluruh apa yang diperintahkan dalam alquran begitulah yang beliau Saw kerjakan, beliau berkata baik, rendah hati kepada yang lain, termasuk orang non-muslim, beliau adalah yang berpaling dari perkara musyrik yang pertama kali, apaun yang dibicarakan dalam alquran ya itulah akhlak rosul Saw. Kalau ada pemaaf maka pemaaf terdepan adalah Rosulullah Saw.
Perangai dan akhlak indah ini tidak akan pernah pisah dari rosul Saw yang paling mulia karena beliau Saw adalah puncaknya, Allah selalu memuji Akhlak rosul Saw bukan berkaitan ibadah beliau yang besar yang tidak ada bandingannya, melainkan karena perangai yang indahnya dari beliau Saw, musuhnyapun melihat rosul Saw tau persis perangai indahnya apalagi para sahabat yang setiap saat hidup bersama baliau Saw. Rosul Saw tidak pernah memasang wajah dengan sinis, bengis, dan seram bila bertemu dengan orang lain, dan setiap orang yang duduk dengannya pasti ia akan merasakan ia yang paling dicintai rosul Saw karena rosul Saw sangat perhatian dengan para sahabatnya, rosulullah selalu menampakkan akhlak yang mulia.
Menurut Rosulullah Saw sejelek-jelek umatnya adalah ia yang dimuliakan tapi yang memuliakan dirinya takut kalau orang tadi tidak memuliakan dirinya, bisa jadi karena wajah seramnya, sifatt kasarnya, atau sengaja memasang kumis yang menakutkan, ada sabda rosul bersabda “Sebaik-baik kalian adalah yang paling bisa berbuat baik kepada keluarga” karena itu kita harus sering mengungkapkan dan mempraktekkan akhlak rosul Saw supaya kita bisa memperbaiki kehidupan ini.
Rosul Saw dalam kehidupan sehari-hari juga membantu setiap urusan dalam keluarga beliau tapi kalau mendengar adzan seperti tidak kenal dengan keluarganya lagi sesibuk apapun langsung meninggalkan mereka meski baliau tengah membantu urusannya dalam keluarga, beliau pergi untuk sholat berjamaah beginilah perangai rosul Saw,
Tidak ada yang paling berat timbangan diakhirat kecuali kejujuran dalam lisan, kesabaran ketika menyampaikan kebenaran, tidak kikir, senyum dihadapan yang lain. Ketahuilah..!!! seluruh apa yang dibawa rosul Saw semua berhubungan dengan akhlak juga, misalnya
1. "Sholat" sholat itu tujuannya sujud dihadapan Allah dibalik sholat itu sendiri mengajak kita menjauhi perbuatan yang faksya' dan munkar.
2 .“Puasa” Berapa banyak orang yang puasa yang didapatkan hanya lapar dan dahaga saja akan tetapi nafsunya dibiarkan, padahal puasa tujuannya adalah memperbaiki ahklak dan mengajak memiliki akhlak yang mulia,
3. “Zakat” zakat sepintas pemberian dari yang kaya untuk si miskin tujuannya juga menunjukan kalau ia punya akhlak dihadapan orang, mensucikan jiwanya dengan harta-harta mereka inilah akhlak yang sebenarnya tujuannya ikut merasakan orang yang tidak punya dan disucikan.
4. “Shodaqoh” Shodaqah bisa batal apabila suka mengungkit-ungkit pemberian darinya dan menyakiti yang menerimanya, shodaqoh harusnya dengan tulus jangan membentak,
5. “Haji” haji bukan hanya kumpul bersama memakai baju yang sama ada juga tujuannya lain, siapa yang telah melaksanakan haji jangan pernah berkata kotor, omongan yang menyakitkan, jangan debat karena bisa-bisa menyebabkan ia keluar dari ril Allah, ini sebenarnya membawa kita untuk memiliki akhlak yang karim.
Kalau bersikap kasar dan hati keras orang lain akan lari meninggalkan diri kita, akhlak mudah untuk kita kaji tapi prakteknya sangat sulit karena selalu bertentangan dengan hawa nafsu, misal akhlak yang baik adalah membalas kejahatan dengan kebaikan tapi prakteknya susah sekali.
Bohong besar kaum Orientalis mengatakan islam berjuang dengan pedang, padahal islam yang mengumpulkan pedang-pedang dari mereka, islam selalu menyebarkan dengan dalil yang benar dan indah, dengan akhlak yang mulia makanya banyak yang tertarik.
Rosul Saw yang memiliki segala sesuatu dari Allah tapi masih menuruh bersikap tawaduk “rendah diri” dihadapan pengikutnya (kaum mukmin) maka selain rosul Saw jauh lebih wajib rendah diri daripada rosul Saw, maka tampilkanlah wajah yang terbaik sehingga kita menjadi layak diakui umat nabi Muhammad Saw Amin.
Sumber:
- Sentuhan Qolbu Bersama Habib Muhammad bin Alwi Pasuruhan
- www.pasfmpati.com Streaming Pukul 00:00 Wib
Semoga blog ini bisa bermanfaat seperti yang kami harapkan, bila ada kekurangan itu adalah dari kami sendiri dan semoga Allah SWT mengampuninya, kritik dan saran membangun sangat kami harapkan, Terima Kasih (admin)