ORANG-ORANG YANG MENDUSTAKAN AGAMA

Nabi muhammad S.A.W pernah bersabda siapa yang membaca alQuran memahami isi alQuran dan memperaktekan alQuran semampu ia maka rosul akan menuntun ia ke pintu surga dan ditunjukan pintu surga. Firman Allah dalam surat al-Maa'uun disebut juga surat ar-roitaladzi dan pahala yang membaca surat ini besar, Allah akan ampuni semua dosanya selagi ia menunaikan zakatnya.

Imam ja'far shodiq bersabda dari rosul S.A.W : Siapa yang membaca surat ini (Al - Maa'uun) dalam setiap sholat fardunya maupun sholat sunahnya maka Allah terima sholatnya zakatnya dan selamat dari hisab-Nya, yang membaca surat ini sesudah sholat isya' maka Allah akan jaga ia sampai datang sholat subuh, sehabis sholat asyar maka ia dalam penjagaan Allah sampai waktu asyar di esok harinya, kebanyakan kamu mufassirin menggolongkan surat ini adalah surat makiyyah, ada juga yang mengatakan madaniyyah dan ada juga lagi yang mengatakan sebagian turun di Makkah dan sebagian yang lain turun di Madinah.

Ada yang meriwayatkan surat ini turun berkaitan Abu jahal yang waktu ada anak yatin minta haknya tapi tidak diberi bahkan dibentak dan diperlakukan dengan keras, lalu mereka mengejek Nabi Muhammad S.A.W dengan menyuruh anak tadi datang kepada Rosul SAW kemudian diceritakan apa yang mereka (teman-teman abu jahal tadi) katakan. Rosul S.A.W kemudian bersama anak itu mendatangi abu jahal, abu jahal ia hanya terdiam dan langsung memberi haknya anak itu kemudian abu jahal ditertawakan teman-temannya karena ia mau memberi hak anak yatim itu hanya karena takut dipukul nabi Muhammad S.A.W.

Orang-orang yang termasuk mendustakan Agama;
1. Menurut surat ini (Al-Maa'uun) islam bukan hanya omongan saja hanya pengakuan kalau ia adlaah islam tetapi harus dibuktikan dengan perbuatan juga

2. Islam tidak hanya mengatur hubungan manusia dengan Allah saja tetapi juga hubungan dengan sesama hamba Allah

3. Bagaimana orang yang pura-pura dengan islamnya sedang sholat lima waktu selalu mengabaikannya

4. Selalu melakukan sesuatu hanya ingin dipuji orang lain (riya')

5. Kikir bakhil padahal itu permintaan hal yang sepele misal meminta garam, air dll.
Siapa orang yang membohongi islam? tidak mempercayai hari kiamat, membohongi alQuran, tidak mempercayai adanya pahala dan dosa walaupun ia menamakan ia seorang muslim, salah satu faktor kenapa orang tidak melakukan dosa maka ia ingat kalau nanti ada hari pembalasan, ketika orang mulai lemah kepercayaannya pada hari kiamat maka orang itu akan melakukan berbagai hal yang ia kehendaki dan lepas kontrol.

Walaupun ia menampakan sebagai muslim tapi sesungguhnya pembohong ialah dalam surat al-Maa'uun:
1. Orang yang bersikap keras terhadap Orang yatim.
Mereka yang mengusir anak-anak yatim dengan kasar tidak memberi haknya padahal semestinya ia harus merawatnya dan bersiap menjadi bapaknya maka Allah akan memasukkan kedalam neraka juga dengan kasar, seperti apa yang dilakukan Imam Ali setiap anak yatim dizamannya kalau ditanya siapa ayahmu mereka semua menjawab Ali bin Abi Tholib bahkan anak yang tidak yatim ingin menjadi yatin mereka iri dan urusannya kita wajib memuliakan anak yatim dan perlu memberi kasih sayang dan Allah berbicara mengenai anak yatim dan orang miskin itu sangat berbeda. Allah sangat mengecam (an-nisa ayat 10) menjaga harta anak yatim sampai anak itu cukup dewasa dan jangan pernah memakan harta anak yatim itu semua kalau kita mengaku cinta pada rosul padahal rosul itu adalah anak yang yatim juga.

“Sesungguhnya orang-orang yang memakan harta anak yatim secara zalim, sebenarnya mereka itu menelan api sepenuh perutnya dan mereka akan masuk ke dalam api yang menyala-nyala (neraka)”.[4:10]

2. Ialah orang yang tidak menganjurkan untuk memberi makanan kepada orang yang miskin supaya memberi bantuan makanan untuk orang miskin. Karena itu adalah haknya Seperti dalam (Qs al ma'arif 14-25) Allah mengutuk orang yang tidurnya dalam keadaan kenyang sementara tetangganya yang lain kelaparan, ketika ia mampu maka wajib memberi tapi ketika kita tidak mampu juga kita harus menyeru supaya orang yang mampu agar membantu kepada mereka yang miskin, , (al-fajr) rizkinya lancar ini bukti Allah memuliakan aku

“berada di dalam syurga, mereka tanya menanya, tentang (keadaan) orang-orang yang berdosa, "Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)?", Mereka menjawab: "Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat, dan kami tidak (pula) memberi makan orang miskin,dan adalah kami membicarakan yang bathil, bersama dengan orang-orang yang membicarakannya “(Al-mudassir 40-46)

“Adapun manusia apabila Tuhannya mengujinya lalu dia dimuliakan-Nya dan diberi-Nya kesenangan, maka dia akan berkata: "Tuhanku telah memuliakanku Adapun bila Tuhannya mengujinya lalu membatasi rizkinya maka dia berkata: "Tuhanku menghinakanku" {1576}

Sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya kamu tidak memuliakan anak yatim , dan kamu tidak saling mengajak memberi makan orang miskin” Al – Fajr [89:15-18]

3. Ini masalah besar yang selalu kita hadapi dan itu celaka besar meski sudah telah dan terkutuk yaitu mereka yang meremehkan waktu sholatnya dan selalu mengulur-ngulur waktu sholatnya tidak menghormati waktunya bukan didalam sholatnya kadang-kadang diluar waktu, merasa malas melakukan sholat dan itu sifat kaum munafikin (Annisa ; 142)

“Sesungguhnya orang-orang munafik itu menipu Allah, dan Allah akan membalas tipuan mereka {364}. Dan apabila mereka berdiri untuk shalat mereka berdiri dengan malas. Mereka bermaksud riya {365} (dengan shalat) di hadapan manusia. Dan tidaklah mereka menyebut Allah kecuali sedikit sekali {366}”[4:142]

Dan kalau sholatnya ingin dipuji (At : taubah 54)

“Dan tidak ada yang menghalangi mereka untuk diterima dari mereka nafkah-nafkahnya melainkan karena mereka kafir kepada Allah dan RasulNya dan mereka tidak mengerjakan sembahyang, melainkan dengan malas dan tidak (pula) menafkahkan (harta) mereka, melainkan dengan rasa enggan.” [9:54]

Tidak menginfakkan hartanya karena malas, padahal imam ali bersabda “Tiada satu amalan yang dicintai oleh Allah melebihi sholat maka jangan libatkan urusan duniamu terhadap sholat karena kita menganggap lebih mulia daripada urusan sholat kita, rosul diakhir hayatnya bersabda “wahai umatku jagalah sholat” imam ja'far shodik bersabda ketika diakhir hayatnya dikumpulkan semua keluarganya dan berwasiat tidak akan pernah mendapat syafaat ahlul bait kalau ia meremehkan sholat, itu bukan berarti meninggalkan sholat karena kita meremehkan yang paling dicintai oleh Allah “naudzubillah”

Pahala sholat subuh itu dibandingkan dengan kenikmatan semua isi bumi adalah sangat jauh lebih mulia orang yang melakukan sholat subuh tepat pada waktunya. Menjaga waktu sholatnya agar kita tidak ditolak sebagai umat Nabi Muhammad S.A.W dan tidak mendapat syafaat beliau, kekuatan kita untuk melawan hawa nafsu ialah dengan sabar dan sholat maka itu harus dimiliki biar benteng kita tidak lemah dan tidak membiarkan setan masuk sari setiap sudut dirikita

4. Melakukan amal riya' ingin dipuji orang, bukan untuk Allah
Kalau ia yakin Allah akan membalas maka ia tidak akan berbuat untuk selain Allah dan ini sangat berbahaya dan tiada artinya. Siapa yang ingin berjaumpa dengan Allah jangan mensekutukan Allah, apabila start awal hanya untuk Allah kemudian orang memuji perbuatan yang telah kita lakukan itu adalah kabar gembira dari Allah. Banyak amalan yang dilakukan orang hanya untuk ingin dipuji orang dan itu adalah meremehkan Allah:

Tanda-tanda orang riya' Menurut imam Ali bin Abi Tholib;
a. Malas kalau sendirian

b. Rajin melakukan kalau banyak orang

c. Tambah rajin beramal kalau dipuji

d. kalau gak ada yang muji mulai malas ia

dan sebab-sebabnya orang riya' ialah;
a. Orang yang gila dengan sanjungan

b. Takut dikritik

c. Tamak kerena ada yang diharapkan

d. ia ingin menyembunyikan amalan jelekny.

5. Yang mencegah melakukan sesuatu yang tidak berharga yang tidak berarti, yang ringan saja tidak mau memberi apalagi yang lebih berat sedikit. Memberi pertolongan sedikit itu misalnya memberi garam kepada tetangga yang meminta, air, sendok dll. Apabila ia tidak mau memberi maka ia akan dicampakan oleh Allah kelak di akhirat. Perampok itu lebih baik daripada orang yang tidak mau mengeluarkan zakatnya. karena mereka merampok harta-harta orang kaya, daripada orang kaya yang tidak mengeluarkan zakatnya karena ia sangat kikirnya.

Narasumber:
- Sentuhan Qolbu Habib Muhammad bin Alwi Pasuruhan
- www.pasfmpati.com Streaming Pukul 00:00 dan 05:00 Wib
- www.jkmhal.com

 

Admin

Lihat Profil Lengkap Ku ^_^


Semoga blog ini bisa bermanfaat seperti yang kami harapkan, bila ada kekurangan itu adalah dari kami sendiri dan semoga Allah SWT mengampuninya, kritik dan saran membangun sangat kami harapkan, Terima Kasih (admin)

Pengikut

Comment


ShoutMix chat widget
Kembali Ke Halaman Paling Atas